2 Bekas Pabrik di Sumatera Barat Ini Terkenal Angker, Bikin Merinding!

×

2 Bekas Pabrik di Sumatera Barat Ini Terkenal Angker, Bikin Merinding!

Bagikan berita
Bekas Pabrik Obat Sitinjau Lauik. (Foto: Google Maps)
Bekas Pabrik Obat Sitinjau Lauik. (Foto: Google Maps)

Ripha Pharmacy didirikan pada tahun 1988 dan hanya bertahan beberapa bulan karena adanya kendala perizinan lingkungan, pabrik obat ini tidak lagi beroperasi.

Kemudian pada 2010, area gedung ini diambil alih oleh PT Delima Trisakti yang hingga kini sering dikunjungi penjaga Azwar Oyong sejak tahun 1996.

Kakek 70 tahun itu, sering kali memasuki kawasan gedung dan pernah dianggap hantu oleh pengendara truk yang lewat di jalan raya.

Tidak hanya pengendara truk, banyak warga lain yang melewati halaman depan bekas pabrik obat Sitinjau Lauik itu dan telah menyaksikan banyak kejadian mistis.

Salah satunya penampakan wanita berbaju putih yang berada di area gedung. Bahkan pengakuan warga lain juga pernah melihat wanita lain sedang ngesot.

2. Bekas Pabrik Tambang Sawahlunto

Bekas pabrik yang terkenal angker lainnya, yakni Terowongan Lubang Mbah Soero. Lokasi ini menyimpan sejarah kelam terkait kengerian nasib pekerja tambang saat itu yang bikin merinding.

Menurut sejarahnya, Mbah Soero menyuarakan nasib ‘orang rantai’ yang terikat kakinya saat dipekerjakan paksa pada tambang tersebut, agar segera berakhir.

Melansir getlost, mereka berasal dari berbagai penjuru Nusantara dan disebut sebagai narapidana Hindia Belanda dengan upah kecil, bahkan hanya dapatkan jatah makan seadanya.

Visualisasi pekerja saat itu pun diabadikan dalam bentuk patung di halaman pintu masuk gerbang, tampak dua orang mendorong lori berisikan batu bara.

Terowongan Mbah Soero
Visualisasi pekerja orang rantai di Terowongan Mbah Soero (Foto: Instagram @puntowijayanto)

Dikutip dari akun TikTok @Ayuca_17, para penambang yang tewas saat bekerja juga tidak dimakamkan dengan layak, hanya ditimbun begitu saja ke dalam lubang.

Editor : Redaksi
Tag:
Bagikan

Berita Terkait
Terkini