HALONUSA.COM - Kasus tindak kekerasan terhadap perempuan dan anak di bawah umur yang terjadi di Sumatera Barat mendapat kecaman keras dari Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga Sumatera Barat (PKK-Sumbar).
Kasus rudapaksa terhadap perempuan dan anak kategori pelecehan seksual sangat keji dan tindakan amoral tersebut benar-benar tindakan yang melanggar perbuatan hukum, kata Ketua Tim Penggerak PKK Sumbar, Harneli Bahar.
"Kami tim penggerak PKK Sumatera Barat mengecam keras tindakan perkosaan dan atau rudapaksa dan meminta kepolisian untuk memberikan perlindungan hukum terhadap korban dan memberikan hukuman kepada pelaku untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya," kata Harneli Bahar, Senin (291/11/2021).
Bahkan ketua tim penggerak PKK Sumbar Harneli Bahar mengajak dan mengimbau kepada kelompok masyarakat agar tidak takut melapor ke kepolisian bilamana mendapatkan informasi dan atau melihat langsung tindak kekerasan terhadap perempuan dan anak di bawah umur di Sumatera Barat.
"Kita jangan takut melapor terhadap pihak berwajib selain itu berharap agar sama-sama mengawal dan mendukung penanganan kasus kekerasan seksual yang saat ini dalam pengungkapan dan atau penanganan pihak kepolisian," ujar Harneli Bahar.
Selain itu dengan tegas Harneli Bahar juga mengimbau masyarakat agar benar-benar peduli terhadap lingkungan dalam upaya mencegah peristiwa apa pun termasuk tindak kekerasan terhadap perempuan dan anak.
"Mari kita akhiri pelecehan seksual terhadap perempuan dan anak di bawah umur, sebagai kaum perempuan saya mengajak kepada emak-emak untuk menjaga dan merawat anak serta membimbing dengan melakukan pengawasan ketat. Kita tidak ingin kejadian serupa terulang lagi," ungkap Harneli Bahar.Ketua tim penggerak PKK Sumatera Barat ini pun sangat terharu dan pilu atas insiden rudapaksa yang dilakukan para pelaku terhadap korban yang merupakan kakak-beradik perempuan.
"Terpukul batin ini mendengar kabar berita kasus pelecehan seksual terhadap kakak beradik perempuan itu. Sebagai seorang ibu saya sedih dan pilu. Sungguh sangat duka cita mendalam atas apa yang dialami para korban," kata Harneli Bahar, istri dari Gubernur Sumatera Barat Mahyeldi.
Selaku ketua tim PKK Sumatera Barat, Harneli Bahar menekankan kepada jajaran pengurus tim Penggerak PKK dan kader PKK hingga kelompok-kelompok Dasawisma Sumatera Barat untuk dapat menjadi contoh teladan dalam kehidupan berkeluarga dan bermasyarakat. (*)
Editor : Redaksi
