HALONUSA.COM - Sosiolog dari Universitas Negeri Padang (UNP), Erian Joni, menyebut, langkah yang diambil Bripka Reszil Mustesiswara harus mendapat apresiasi dari Polri.

Pasalnya, kata Erian, polisi dengan pangkat Bripka saja bisa mengejar gelar Doktor yang membuat Reszil menjadi bintara pertama di Sumatera Barat (Sumbar) dengan latar Strata-3 (S3).

"Ternyata polisi dengan berpangkat Bripka bisa menambah ilmu, dan capaian dia seakan memberi spirit dan nurturant effect bagi polisi lainnya," kata Erian kepada Halonusa.com via pesan WhatsApp, Sabtu (15/1/2022).

Menurut Sosiolog tersebut, jika ada niat dan motivasi, semuanya akan bisa terwujud.

"Artinya need for achievement atau semangat berprestasi pada diri seseorang bisa mengalahkan aral dan rintangan yang menghadang," ucapnya.

https://halonusa.com/kisah-bripka-reszil-bintara-pertama-di-sumbar-kejar-gelar-doktor-hingga-tidur-dengan-buku/

Erian menilai Bripka Reszil merupakan sosok polisi yang cukup langka meraih gelar Doktor untuk level bintara.

"Sehingga bisa mempengaruhi opini seseorang, bahwa juga ada loh bintara yang berkualitas," katanya.

Menurutnya, pencapaian Bripka Reszil untuk sekelas bintara bisa saja mencakup nasional.

"Sehingga ini bisa menjadi viral, ini harus mendapat apresiasi dari Polri," katanya.

Saat ini, katanya, tak banyak polisi yang bertitel Doktor di Sumbar. Salah satunya, adalah Kabag Renja Polda Sumbar, AKBP Dr Jamalul Ihsan.

Terpisah, Kabid Humas Polda Sumbar, Kombes Stefanus Satake Bayu Setianto sangat mengapresiasi usaha Bripka Reszil yang mau untuk terus belajar.

Menurutnya, langkah yang dilakukan oleh Bripka Reszil ini bisa menjadi motivasi bagi personel yang lain.

"Kami juga ingin dia bisa menjadi contoh untuk personel kita yang lain bahwa menuntut ilmu itu penting dan tidak ada batasnya," tuturnya. (*)