Komunitas Balance Bike Padang merupakan wadah berkumpul, latihan dan bermain bersama untuk pengguna Balance Bike atau Push Bike untuk anak-anak usia 2 hingga 7 tahun di Padang.
Tidak hanya bersepeda untuk anak-anak. Komunitas Balance Bike Padang juga ikut membantu orang tua menghadiahi waktu berkualitas bersama anak serta menikmati proses tumbuh kembang anak bersama Balance Bikenya disetiap latihan dan Race.
Disamping itu Balance Bike juga dapat dijadikan salah satu cara orang tua untuk mendidik anak atau parenting.
Baca Juga: Komunitas Seni Langi (KS. Langit) Berikan Warna Baru pada Pertunjukan Teater di Taman Budaya Sumatera Barat
Seperti mengenalkan anak dengan olahraga, menumbuhkan rasa percaya diri anak, membentuk sikap sportif anak sedari dini, serta menciptakan lingkungan positif. Bahkan dapat juga mengatasi anak-anak yang terlalu aktif dengan Gadget nya.
Balance bike sendiri memiliki konsep seperti sepeda roda dua, namun didesain khusus tanpa pedal pengayuh atau sistem penggerak (Drivetrain).
[caption id="attachment_37437" align="aligncenter" width="1364"]
Sejumlah anak lakik-laki dan perempuan yang tergabung dalam Komunitas Balance Bike Padang selasai menggelar latihan dan bermain dengan sepeda tanpa pedal atau Balance Bike di ruang lingkup Museum Adityawarman, Padang, Sumatera Barat, Minggu (16/10/2022). (Foto: Ade Yuandha/Halonusa)[/caption]Fungsi sepeda ini digunakan untuk melatih keseimbangan dan merupakan langkah yang tepat untuk mengajarkan anak-anak untuk menggunakan sepeda roda dua.
Baca Juga: Menikmati Cita Rasa Katupek Pitalah di Pasar Sumani Kabupaten Solok, Kuliner Khas Sumatera Barat yang Melegenda
Namun bukan hanya pada keseimbangan saja, balance bike ini memiliki banyak manfaat pada tumbuh kembang anak, diantaranya adalah melatih sensorik, motorik, fokus, emosional pada anak.
Tak hanya anak-anak dengan sepeda balance bikenya, para orang tua pun yang ikut serta mendampingi melalui spot-spot jalur yang telah disediakan. Seperti yang dikatakan Nadia Putri Tivami salah seorang Founder Komunitas Balance Bike Padang mengatakan.
"Dengan adanya kegiatan tersebut secara tidak langsung, para orang tua telah memberikan stimulus yang positif kepada si buah hati dalam masa pertumbuhan mereka." Kata Nadia sapaan akrabnya.
Baca Juga: Tiga Bunga Rafflesia Mekar Bersamaan di Hutan Saniangbaka, Jenis Rafflesia Arnoldii dan Gadutensis
Komunitas Balance Bike Padang, sudah berdiri sejak tahun 2019, dan sempat terhenti diakibatkan pandemi virus Covid-19. Namun tiga bulan belakangan komunitas ini kembali rutin melakukan latihan dan bermain di beberapa lokasi di Kota Padang.
Salah satunya tempat yang menjadi lokasi latihan dan bermain Komunitas Balance Bike Padang di ruang lingkup Museum Adityawarman, Padang.
Untuk jadwal kegiatan, Komunitas Balance Bike Padang menggelar latihan dan bermain secara rutin setiap Minggu sore Pukul 16.00 WIB sampai Pukul 17.30 WIB.
Baca Juga: Hutan dan Tempat Bersejarah Terancam Rusak, Tim Belukar Pokdarwis Tangaya Temukan Aktivitas Tambang Liar di Hutan Saniangbaka
Bagi orang tua yang tertarik untuk mengikuti kegiatan Komunitas Balance Bike Padang, untuk saat ini orang tua dan anak hanya datang ke lokasi kegiatan dengan membawa sepeda Balance Bike sendiri.
Para orang tua tak perlu khawatir bila anak-anaknya belum memiliki sepeda Balance Bike. Harga dari sepeda Balance Bike cukup terjangkau dan sudah banyak tersedia di toko-toko sepeda umumnya atau di toko online (Marketplace). (*)
