HALONUSA - Wakil Presiden RI Gibran Rakabuming Raka batal meninjau uji coba program makan bergizi gratis di Sekolah Dasar Islam Terpadu (SDIT) Al-Ihsan, Kebagusan, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, pada Kamis (24/10/2024).
Penjabat Gubernur Jakarta, Teguh Setyabudi, menjelaskan bahwa Gibran memiliki agenda kenegaraan lain yang membuatnya tidak bisa hadir.
"Beliau kan juga sangat sibuk. Pada dasarnya kita juga menunggu arahan beliau. Sekarang ini kan jadwalnya padat," ujar Teguh.
Meskipun Gibran tidak dapat hadir, uji coba makan bergizi gratis tetap dilaksanakan oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.
Sebanyak 700 paket makanan disiapkan oleh Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) PT Jakarta Propertindo (Jakpro) dan PT LRT Jakarta, dengan dukungan dari program Corporate Social Responsibility (CSR) PT LRT Jakarta.
Setiap paket makanan dijual dengan harga Rp 23.000 dan mengandung 411 kalori yang disesuaikan untuk anak-anak di tingkat SD.Program makan bergizi gratis ini merupakan salah satu program prioritas dari pasangan Prabowo Subianto dan Gibran dalam Pilpres 2024.
Sejak dilantik pada 20 Oktober 2024, Gibran telah meninjau uji coba program ini dua kali.
Rencana Program Makan Bergizi Gratis Secara Nasional
Sementara itu, Kepala Badan Gizi Nasional, Dadan Hindayana, mengungkapkan bahwa program makan bergizi gratis akan dilaksanakan secara serentak di seluruh Indonesia mulai 2 Januari 2025.
Dalam rapat dengan seluruh menteri di Kabinet Merah-Putih, Dadan menegaskan bahwa semua pihak harus mendukung pelaksanaan program ini.
Editor : Heru Candriko
