Sementara itu, Jalan Tol Padang – Sicincin dilengkapi dengan 15 jembatan underbridge, 10 jembatan sungai dan irigasi, serta beberapa overpass untuk memisahkan lalu lintas lokal dari jalur tol.
Kunjungan Kerja dan Evaluasi Kesiapan
Sebagai bagian dari sinergi dalam memastikan kesiapan infrastruktur, sejumlah pihak melakukan kunjungan kerja ke ruas tol fungsional ini.
Di antaranya adalah Staff Ahli Menteri PU III, Ir. K. M. Arshad, M.Sc, yang melakukan inspeksi pada 11 Maret 2025, serta Sekretaris Jenderal Asosiasi Jalan Tol Indonesia (ATI), Kris Ade Sudiyono, yang meninjau Jalan Tol Padang – Sicincin pada 4 Maret 2025.
“Kami optimis dengan kerja sama yang erat, pengalaman mudik tahun ini akan lebih lancar dan nyaman bagi seluruh pengguna jalan tol,” tutup Adjib Al Hakim.
Perluasan Jaringan Tol Trans Sumatera
Hingga saat ini, Hutama Karya telah membangun Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) sepanjang kurang lebih 1.235 km, mencakup ruas tol yang telah beroperasi maupun yang masih dalam tahap konstruksi.
Beberapa ruas yang telah beroperasi penuh antara lain Tol Bakauheni – Terbanggi Besar (140 km), Tol Terbanggi Besar – Pematang Panggang – Kayu Agung (189 km), Tol Palembang – Indralaya (22 km), Tol Medan – Binjai (17 km), serta Tol Pekanbaru – Dumai (132 km).Dengan terus berkembangnya infrastruktur tol, diharapkan konektivitas antar wilayah di Sumatera semakin meningkat, memberikan manfaat ekonomi serta mempermudah mobilitas masyarakat di masa mendatang. (*)
Editor : Saridal Maijar