Buaya Terkam Bocah di Agam Usai Mandi di Sungai, Wali Nagari Sebut...

×

Buaya Terkam Bocah di Agam Usai Mandi di Sungai, Wali Nagari Sebut...

Bagikan berita
Ilustrasi buaya. (Foto: Dok. Istimewa)
Ilustrasi buaya. (Foto: Dok. Istimewa)

HALONUSA.COM - Wali Nagari Manggopoh, Ridwan Datuak Tumbijo mengatakan, keberadaan buaya di liran Sungai Batang Masang, Kabupaten Agam sudah cukup lama.

"Sudah sekitar 5-6 tahun ini lah keberadaan buaya itu," katanya kepada Halonusa.com via seluler, Senin (17/1/2022).

Ridwan menjelaskan, buaya tersebut melintasi aliran sungai yang bermuara ke kawasan Pantai Tiku. "Buaya itu tak hanya melintasi air, tapi juga memasuki kawasan pemukiman warga, sarang buaya itu di muara sungai," katanya.

Ridwan tidak menampik bahwa keberadaan buaya sudah sering dilaporkan ke Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA).

Baca juga:

Namun, pihaknya berharap masyarakat sekitar baik di Manggopoh maupun Tiku V Jorong diberikan perlindungan.

"Karena sudah meresahkan warga, apakah nanti dibuat kawasan konservasi, itu semua tergantung ke pemerintah," katanya.

https://halonusa.com/gadis-di-agam-diterkam-dan-dilarikan-buaya-saat-hendak-berangkat-sekolah/

Ridwan mengungkapkan, buaya tersebut bahkan berjalan di air hingga ke Batang Antokan di Kiawai, Kabupaten Pasaman Barat (Pasbar).

"Itu sudah pemukiman padat, jauh dari wilayah tempat biasanya, biasa sampai enam kilometer, mereka berjalan di air, sudah sering terlihat," katanya.

Dia mengatakan, lokasi kejadian yang dialami Nisa, 9 tahun, berada di kawasan sepi penduduk.

Editor : Redaksi
Tag:
Bagikan

Berita Terkait
Terkini