Pasalnya, diam-diam Dompet Dhuafa Singgalang (DDS) dan Insan Bank Rakyat Indonesia (BRI) telah membina sejumlah warga dalam satu kelompok untuk berkarya dan produktif.
Baru-baru ini, DDS menggandeng BRI menyerahkan sebanyak 40 sapi bagi masyarakat setempat dalam rangka mengentaskan kemiskinan khususnya di wilayah Sumbar.
DDS menghadirkan program pemberdayaan ekonomi zakat produktif peluncuran BRILiaN Farm sentra ternak sapi program kolaborasi YBM BRILiaN dan Dompet Dhuafa Singgalang.
"Selama beberapa tahun ini, kami sudah melakukan berbagai pembinaan untuk pengembangan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM)," kata Pembina DDS, Musfi Yendra kepada Halonusa.com, Sabtu (19/3/2022).
Sementara itu, General Manager (GM) Pengembangan dan Kemandirian Cabang Dompet Dhuafa, Udhi Tri Kurniawan mengatakan, jauh sebelum pembibitan sapi, pihaknya juga telah melakukan pembibitan dan pemberdayaan kopi seluas 49 hektare.
"Saat ini, enam hektare sudah berbuah dan panen hasil pembibitan dari bertahun-tahun lalu di bawah binaan kami," katanya.
Menurutnya, dukungan Pemerintah Daerah (Pemda) dan masyarakat sangat diharapkan agar program tersebut bisa berjalan dengan sangat baik.
"40 ekor sapi ini dibantu Yayasan Baitul Maal (YBM) BRILiaN ini juga sesuai untuk peruntukkan," ujarnya.
Badan Pembina YBM BRILiaN RO Padang, Narto Laksono Reginal menjelaskan, yayasan amal yang dibinanya tersebut baru berdiri sejak tahun 2021 silam.
"Kami secara konsisten membantu upaya pemulihan ekonomi. Ekonomi kemasyarakatan menjadi prioritas utama pembangunan nasional, termasuk ke daerah-daerah," katanya.
Dirinya tidak menampik bahwa pandemi Covid-19 memberikan dampak kepada semuanya, termasuk perbankan.
"Data yang ada, warga yang kesejahteraannya menurun itu terus bertambah, begitu juga korban Pemutusan Hubungan Kerja (PHK)," ucapnya.
Narto mengatakan, program pembibitan sapi yang dibantu pihaknya bersama DD kepada sejumlah kelompok masyarakat di Jorong Kubang Nan Duo, Nagari Sirukam bisa membuat masyarakat terdampak pandemi Covid-19 terbantu untuk terus produktif dan meningkatkan taraf kehidupan.
Terpisah, Wakil Bupati (Wabup) Solok, Jon Firman Pandu mengaku bahwa pihaknya selalu mendorong dan membantu mewujudkan apa yang dibutuhkan daerah.
"Kami mendorong dan mendukung penuh program yang berguna untuk kebaikan masyarakat. Kami (akui) banyak kekurangan, tapi dengan kolaborasi kita bisa mengatasi itu semua. Saya berharap satu kecamatan (di Kabupaten Solok) ada program mercusuar dari YMB BRILian dan DD," harapnya. (*)