Dalam pemantauan tersebut, Kepala Satuan lalu Lintas (Kasat Lantas) Polres Bukittinggi, AKP Ghanda Novidiningrat mengatakan bahwa ada beberapa hal yang menjadi temuannya.
Ia mengatakan, temuan yang pertama adalah sebelah kanan dari arah Padang Lua mengarah ke Malalak di daerah Sikabu sebelum jembatan yang terban.
"Awalnya lebar jalan itu totalnya ada 8 meter. Namun karena ada yang terban, lebar jalan menjadi 4 meter," katanya.
Selain itu, hal yang menjadi perhatian adalah lokasi bekas longsor di lokasi perbukitan yang ada di sebelah kanan yang sangat mengkhawatirkan.
“Memang sudah bersih, tapi apabila hujan sepertinya masih berpotensi untuk longsor kembali,” katanya.
Selanjutnya temuan yang diperoleh dalam pemantauan tersebut adalah bekas longsor di Kilometer 16.
"Selain itu ada juga penyempitan jalan berupa jembatan lama dan hasil pengukuran, lebarnya hanya 3,2 meter saja," katanya.
Ia mengatakan bahwa pihaknya akan membawa hasil temuan tersebut ke pertemuan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) nantinya.
"Nanti semuanya akan dibahas dalam pertemuan dengan Forkopimda agar bisa dicarikan solusinya," tutuonya. (*)
