Identitas Mayat Pria yang Mengambang di Batang Pasaman Masih Misterius

×

Identitas Mayat Pria yang Mengambang di Batang Pasaman Masih Misterius

Bagikan berita
Evakuasi mayat pria yang ditemukan di Batang Pasaman, Jorong Rantau Panjang, Nagari Sasak, Kecamatan Sasak Ranah Pasisia, Kabupaten Pasaman Barat (Pasbar), Kamis (18/11/2021) pagi. (Foto: Dok. Polres Pasaman Barat)
Evakuasi mayat pria yang ditemukan di Batang Pasaman, Jorong Rantau Panjang, Nagari Sasak, Kecamatan Sasak Ranah Pasisia, Kabupaten Pasaman Barat (Pasbar), Kamis (18/11/2021) pagi. (Foto: Dok. Polres Pasaman Barat)

HALONUSA.COM - Kapolsek Pasaman, Iptu Rosminarti mengakui bahwa pihaknya belum mengetahui identitas jasad pria yang ditemukan mengambang di aliran sungai Batang Pasaman, Jorong Rantau Panjang, Nagari Sasak, Kecamatan Sasak Ranah Pasisia, Kabupaten Pasaman Barat.

"Kemarin dari pihak identifikasi (Polres Pasbar) sudah melakukan cek sidik jari, ternyata tidak ada yang cocok, mungkin karena sudah kelamaan di dalam air," katanya dihubungi Halonusa.com via seluler, Jumat (18/11/2021) sore.

Rosminarti menyebut, pihaknya mengalami kendala utama dengan identitas jasad Mr X yang kunjung tak diketahui.

Bahkan, pihaknya sudah menyebarkan informasi tersebut ke Polsek se-jajaran Polres Pasbar, namun tidak ada yang mengetahui.

Baca juga: Ini Ciri-ciri Mayat Pria Tanpa Identitas yang Ditemukan Terapung di Batang Pasaman

Baca juga:

"Warga setempat juga tidak ada yang mengaku kehilangan anggota keluarganya," katanya.

Jasad korban, katanya, sudah diserahkan ke pihak RSI Yarsi Pasaman Barat sebelum dibawa ke RSUD Pasbar.

"Kemungkinan sudah dikebumikan karena jasadnya sudah wafat dalam kisaran tiga hingga lima hari, itu ditangani oleh Dinas Sosial (Dinsos)," katanya.

Sebelumnya, Iptu Rosminarti mengungkap ciri-ciri mayat laki-laki tanpa identitas yang ditemukan mengapung pada Kamis (18/11/2021) pagi.

"Korban menggunakan cincin di jari jempol sebelah kanan, namun tidak bisa dipastikan apakah itu cincin emas atau besi karena menyatu dengan kulit korban dan tak bisa dilepas," ungkap Rosminarti.

Editor : Redaksi
Tag:
Bagikan

Berita Terkait
Terkini