Kantor Wali Kota Magelang Diberi Logo TNI, Pihak Pemko Buka Suara

×

Kantor Wali Kota Magelang Diberi Logo TNI, Pihak Pemko Buka Suara

Bagikan berita
Logo TNI di bagian atas gedung Kantor Wali Kota Magelang, Jawa Tengah. (Foto: Dok. Suaramerdeka.com)
Logo TNI di bagian atas gedung Kantor Wali Kota Magelang, Jawa Tengah. (Foto: Dok. Suaramerdeka.com)

HALONUSA.COM - Pemerintah Kota (Pemko) Magelang, Jawa Tengah (Jateng) buka suara pasca pemasangan logo Tentara Nasional Indonesia (TNI) di pusat kompleks perkantoran pemerintahan tersebut.

Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Magelang, Joko Budiyono mengatakan, meskipun gaduh soal pemasangan logo TNI, pihaknya mengaku akan tetap bekerja seperti biasa dan memberikan pelayanan kepada masyarakat sebaik-baiknya.

"Tetap bekerja seperti biasa, kerjakan tugas dan tanggung jawab masing-masing. Saat ini, Kota Magelang sedang fokus pada penanganan Covid-19 dan masih melanjutkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level 4 berdasarkan Instruksi Mendagri nomor 35 tahun 2021," katanya, Kamis (26/8/2021).

Namun demikian, kata Joko, pihaknya masih terus berupaya menyelesaikan permasalahan tanah yang sudah berjalan beberapa waktu tersebut dengan sejumlah pihak terkait pada tanggal 18 Agustus 2021.

Baca juga:

Sebut saja Deputi Bidkor Hukum dan HAM Kemenko Polhukam memfasilitasi Pemkot Magelang untuk membahas permasalahan ini bersama Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kota Magelang, BPN Provinsi Jawa Tengah, pihak Akademi TNI, Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), Kementerian Pertahanan (Kemenhan) dan Kementerian Keuangan (Kemenkeu) RI.

"Kami tidak asal menempati aset ini, ada dokumen berupa surat dari Gubernur Kepala Daerah tingkat 1 Jawa Tengah nomor 011/03427 tanggal 4 Februari 1985 tentang serah terima bangunan eks Mako Akabri di Magelang.

Selain itu juga ada surat bermaterai yang ditandatangani Wali Kota Magelang tahun 1979-1989, Brigjen TNI (Purn) Bagus Panuntun tanggal 29 Agustus 2012 tentang perintah Menhan RI (pada masa itu), Letjen (Purn) Soepardjo Rustam untuk menjadikan Gedung Mako Akabri jadi kantor pemerintah Kota Magelang.

"Ada sejumlah prasasti yang menunjukkan penyerahan aset tanah dan bangunan Pemko Magelang, kalau mereka memasang silahkan, nanti masyarakat yang menilai," imbuhnya.

Pasang patok

Pada bulan Juli 2020, sejumlah prajurit dari Akademi TNI mendatangi kantor Pemko dan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Magelang dan memasang patok di kompleks pemerintahan tersebut.

Editor : Redaksi
Tag:
Bagikan

Berita Terkait
Terkini