"Kalau dari prediksi kami, lonjakan pengunjung akan mulai terlihat sejak H+2," kata Plaksana Tugas (PLT) Direktur Utama PSM, Rico Rahmadian.
Menurutnya, hal tersebut terjadi karena pada H+1 masih banyak calon wisatawan yang pergi bersilaturahmi dengan kerabatnya.
"Jadi H+2 itu tingkat kunjungan sudah mulai melonjak dan akan terus bertambah hingga H+5 mendatang," katanya.
Ia mengatakan, pada H+6 nantinya, tingkat kunjungan Pantai Air Manis Padang sudah mulai menurun seiring dengan arus balik.
Untuk memastikan wisatawan tidak menunggu lama dan terjebak kemacetan saat akan memasuki lokasi wisata ini, pihak pengelola dari Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Padang Sejahtera Mandiri (PSM) telah melakukan beberapa hal.
"Untuk di pintu masuk itu sudah ada Pos Pelayanan yang akan mengatasi jika terjadi kemacetan nantinya," kata Plaksana Tugas (PLT) Direktur Utama PSM, Rico Rahmadian.
Selain itu, pihaknya juga telah menginstruksikan kepada petugas untuk jemput bola terhadap wisatawan yang akan masuk ke lokasi wisata Pantai Air Manis.
"Nanti petugas kami akan jemput bola agar tidak terjadi kemacetan panjang saat antrian masuk," lanjutnya.
Ia mengatakan, wisatawan yang akan masuk ke Pantai Air Manis tidak perlu khawatir akan mengantri lama saat akan masuk, karena pihaknya sudah menambah marchan untuk pembayaran tiket masuk.
"Untuk pembayaran tiket masuk itu non tunai dan kami sudah meminta kepada Bank Rakyat Indonesia (BRI) untuk menambah sebanyak delapan Marchan," katanya.
Ia berharap dengan hal tersebut wisatawan tidak terlalu lama menunggu untuk masuk ke lokasi wisata Pantai Air Manis Padang.