Pembebasan Lahan Tol Padang-Pekanbaru Akan Selesai Dua Bulan Lagi

×

Pembebasan Lahan Tol Padang-Pekanbaru Akan Selesai Dua Bulan Lagi

Bagikan berita
Ilustrasi, Gubernur Sumatera Barat Mahyeldi Ansyarullah
Ilustrasi, Gubernur Sumatera Barat Mahyeldi Ansyarullah

HALONUSA.COM - Gubernur Sumatera Barat, Mahyeldi Ansyarullah menargetkan pembebasan lahan Tol Padang-Pekanbaru di Kabupaten Padang Pariaman akan selesai dalam dua bulan kedepan.

Pasalnya, hingga saat ini pembebasan lahan tol tersebut sudah mencapai angka 61 persen.

"Alhamdulillah capaian kita itu sudah lebih dari 61 persen, capaian pembebasan tanah," katanya.

Menurutnya, saat ini untuk pembebasan lahan tersebut sudah ada yang administrasinya dinyatakan lengkap dan sudah sampai ke Lembaga Manajemen Aset Negara (LMAN) Kemenkeu RI. "Kemudian ada juga yang sudah selesai proses di LMAN dan tinggal proses pembayaran, dan lainnya," lanjutnya.

Baca juga:

Ia berharap dalam waktu satu hingga dua bulan kedepan, proses pembebasan tanah tuntas. Jalur tol dari Padang ke Sicincin tetap mejadi prioritas.

"Kemaren saya rapat dengan Dirjen, dan Pak Wakil Gubernur juga rapat koordinasi dengan Kementerian soal ini, insya Allah tol Padang-Sicincin ini tetap menjadi prioritas," lanjutnya.

Ia mengatakan, total keseluruhan bidang tanah yang dibebaskan sekitar 1.600-an, dan tersisa sekitar 622 bidang lagi yang belum dibebaskan. Dirinya meminta itu segera dibebaskan by name by adress. Hal ini dilakukan berkoordinasi dengan Kabupaten Padang Pariaman.

"Saya meminta by name by adress, jadi jelas betul kalau kita ke lapangan yang ini masalahnya apa, 600-an ini siapa dia, berapa luasnya, dan apa masalahnya. Jadi tidak mengambang lagi, ini yang saya minta ke tim supaya bisa dipetakan dan bagaimana langkahnya," katanya.

Menurutnya, tugas Pemprov Sumbar dalam tol ini adalah sosialisasi ke masyarakat, penetapan Penlok, dan membantu pembangunan. Sementara soal pembangunan ada di PT Hutama Karya, sedangkan pembayaran ganti rugi ada di pemerintah pusat.

"Walau demikian kita tetap membuat tim untuk percepatan pembebasan tol ini. Kita juga melakukan tracking batas Riau sampai Bukittinggi, kita juga minta pada pemerintah pusat yang ini bisa dimulai di tahun 2023 atau 2024," tutupnya.

Editor : Redaksi
Tag:
Bagikan

Berita Terkait
Terkini