Pengoperasian One Way Padang-Bukittinggi Besok Berakhir, Ini Simpulan Pantauannya

Pengoperasian One Way Padang-Bukittinggi Besok Berakhir, Ini Simpulan Pantauannya
Polisi melakukan pengaturan lalu lintas di Jalur One Way Padang-Bukittinggi|One Way Jembatan Siti Nurbaya (foto: Instagram Satlantas Polres Padang)
HALONUSA.COM - One Way atau jalur searah di jalan raya Padang-Bukittinggi yang diberlakukan perdana pada 19-25 April 2023 akan segera berakhir, setelah 7 hari pengoperasiannya.

Penetapan One Way juga diiringi dengan berakhirnya aktivitas mudik Lebaran Idul Fitri 2023, dari para pengendara yang masuk dan keluar Sumatera Barat (Sumbar) karena akan kembali ke perantauan.

Seperti yang diketahui, ada 5 jalur alternatif bagi pemudik saat akan memasuki atau pun keluar Sumbar seperti wilayah Pesisir Selatan dan Ombilin, Batusangkar, Padang Panjang serta Pasaman.

Begitu pula dengan Solok Selatan – Arosuka hingga Padang, namun jalan utama Padang-Bukittinggi yang biasa ramai karena kunjungan wisata lokal tidak demikian. Karena itu lah, pemberlakukan One Way perdana mulai diperhatikan.

Mari simak pantauan pengoperasian One Way Padang Bukittinggi yang diberlakukan perdana pada tahun 2023 ini dengan tujuan menghindari kemacetan, berdasarkan postingan Instagram @ditlantas_poldasumbar dari waktu ke waktu sejak 19 April 2023.

Pantauan Pengoperasian One Way Sumbar


Aturan One Way Padang-Bukittinggi yaitu, kendaraan dari arah Bukittinggi akan melewati jalur Malalak pada pukul 10.00 WIB dan yang akan memasuki Bukittinggi melalui Sicincin dapat melewati jalur tersebut mulai pukul 12.00 WIB.

Penerapan aturannya bagi pengendara yang akan memasuki Kota Bukittinggi, khususnya dari Padang, terdapat penyingkatan waktu perjalanan dari 2 jam menjadi 1,5 jam saja berdasarkan uji coba pada 8 April 2023 lalu. Begitu pula bagi pengendara yang akan keluar dari Kota Bukittinggi, akan terasa lebih cepat.

Pada hari pertama One Way, Ditlantas Polda Sumbar memastikan pengendara dapat melewati jalur yang terkondisikan. Di depan kafe iiBumi, pihak kepolisian tampak memberi arahan bagi pengendara yang sedang menunggu antrian jalur.

"Untuk mengatasi kemacetan dari tahun ke tahun, diberlakukan lah uji coba One Way karena faktor arus mudik. Kita akan terus mengevaluasi pantauannya," ujar Kapolda Irjen Pol Suharyono pada 19 April 2023 di Instagram @ditlantas_poldasumbar.

Selanjutnya pada hari kedua, lalu lintas perlahan padat karena lonjakan para pemudik yang datang dari perantauan. "Hari kedua ini lebih lancar lalu lintas dibanding Idul Fitri tahun lalu dari pantauan kami di lapangan," kata Kapolda Irjen Pol Suharyono dalam keterangannya.

Kemudian pada hari ketiga pada 21 April 2023, terpantau laporan personil Satlantas jajaran di lapangan bahwa adanya kelancaran dan minim sekali penumpukan kendaraan. "Pos Sicincin di jalan lintas Bukittinggi-Padang terpantau lancar," ujar Bripka Darmanto dari Satlantas Padang Pariaman.

Sejalan dengan itu, Bripka Fadhli Putra dari Satlantas Padang Pariaman juga melaporkan situasi disekitar Maliboanai Padang-Bukitinggi terpantau dalam keadaan ramai dan lancar. "Kami menghimbau pada masyarakat agar terus memperhatikan keselamatan di jalan," katanya di Instagram Ditlantas Polda Sumbar.

Begitu pula dengan alur di Padang Panjang, meski ada beberapa pengendara yang nekat menyerobot dan langsung diberhentikan oleh petugas setempat. Lalu di Simpang Batu Palano di Padang Panjang hingga wilayah Padang Luar, masih terpantau lancar dan aman terkendali.

Terakhir, pada hari kelima pada 23 April 2023 siang juga masih dalam pantauan dan jauh lebih lancar dari tahun sebelumnya. Meskipun pada malam harinya, terdapat laporan dari netizen terkait kondisi jalan raya yang padat merayap. Kabar baiknya, jalur lintas tersebut lebih lancar dari tahun sebelumnya.

Terbaru pada 24 April 2023, kendaraan mulai memadat karena arus balik hingga sebabkan titik kemacetan di beberapa tempat. Bahkan jalur One Way Bukittinggi - Malalak yang awalnya keluar di simpang Sicincin menjadi terus Kota Pariaman, menurut postingan netizen Instagram @infoumbar.

Tidak hanya itu, di jalur lintas Padang - Pariaman, tepatnya di Lubuk Alung, Kabupaten Padang Pariaman sempat terjadi kecelakaan beruntun dan melibatkan 3 mobil. Untungnya, tidak ada korban jiwa.

Dapat disimpulkan bahwa percobaan perdana One Way di Sumbar, cukup berhasil pada awalnya dan mengurangi kemacetan dari tahun sebelumnya. Namun, melihat banyaknya kendaraan yang mudik, keektifannya masih kurang maksimal dan mengalami lonjakan sejak 23 April 2023 hingga saat informasi ini dipublikasikan.

Untuk diketahui, tidak hanya jalan utama Padang-Bukittinggi yang diberlakukan sistem One Way karena pada 23-27 April 2023 tempat wisata Jembatan Siti Nurbaya di Kota Padang juga akan menerapkannya.

Visualisasi penerapan One Way Jembatan Siti Nurbaya dapat dilihat pada ilustrasi foto yang terlampir di bawah ini, melansir postingan Instagram @satlantaspolrestapdg terkait alur yang dibuka dan ditutup. (*)

[caption id="attachment_51755" align="aligncenter" width="515"]One Way Jembatan Siti Nurbaya One Way Jembatan Siti Nurbaya (foto: Instagram Satlantas Polres Padang)[/caption]

Berita Lainnya

Index