HALONUSA.COM - Direktur Utama (Dirut) PT Kereta Api Indonesia, Didiek Hartantyo mengatakan, peron KA Minangkabau Ekspres di Stasiun Padang sudah selesai sejak akhir 2019 lalu.
Namun, saat hendak dioperasikan, katanya, wabah Covid-19 masuk ke Indonesia yang membuat statistik moda transportasi mengalami penurunan yang signifikan.
"Termasuk KA, khususnya KA ke Bandara, karena penerbangan berkurang bahkan sempat terhenti karena pemberlakukan PSBB," katanya, Sabtu (15/1/2022).
Didiek mengatakan, dengan adanya Peron KA Minangkabau Ekspres, dapat menjadi pemicu untuk angkotan transportasi."Khususnya KA Bandara, memang ini khusus ke Bandara, namun tetap melayani KA yang terhubung ke kawasan lain (di Sumbar)," katanya.
Peron yang diresmikan Dirut KAI tersebut diketahui memiliki fasilitas yang lengkap, terdiri dari ruang tunggu keberangkatan penumpang, ruang kesehatan, tempat bermain anak, toilet yang bersih.
Peron KA Minangkabau Ekspres tersebut memiliki kapasitas sekitar 500 pengunjung. (*)
Editor : Redaksi
