HALONUSA - Puluhan ton sampah di Kota Padang tidak terkelola oleh Dinas Lingkungan Hisup (DLH) Kota Padang dan bertebaran di sungai dan di pekarangan masyarakat.
Hal tersebut diungkapkan oleh Kepala DLH Kota Padang, Mairizon yang menyatakan sampah sebanyak 62,8 ton tidak terkelola dan tidak diangkut ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA).
"Ya, dari timbunan sampah Kota Padang sebanyak 641 ton per hari, yang diangkut ke TPA lebih kurang 450 ton per hari. Masih tersisa sampah yang tidak terkelola sebesar 62,8 ton atau 14 persen," kata Mairizon.
Ia mengatakan, sampah yang tidak terkelola itu merupakan sampah yang ditemui di muara sungai, bantaran pesisir pantai dan tempat-tempat penumpukan sampah liar.
Menurutnya, pengelolaan sampah seharusnya dilakukan dari hulu ke hilir. Maksudnya, masyarakat mengurangi sampah dari sumbernya dan mengurangi sampah plastik.
"Jadi ini posisinya di hilir. Sampah yang sudah terlanjur masuk ke lingkungan itu kita lakukan pengelolaan," lanjutnya.Ia berharap, dengan aksi yang dilakukan oleh komunitas-komunitas peduli sampah di Kota Padang bisa menjadi motivasi bagi masyarakat lainnya untuk juga ikut mengelola sampah.
"Kita berharap masyarakat peduli bahwasanya sampah adalah tanggung jawab kita bersama dan kita sama-sama memahami bahwa kebersihan itu penting," katanya.
Editor : Redaksi
