Masjid Raya Sumatera Barat juga dibangun sebagai salah satu bangunan yang tahan dari gempa dengan skala 8,5 Skala Richter.
"Konstruksi Masjid Raya Sumatera Barat ini dibangun sangat kuat. 2008 dibangun, pada 2009 terjadi gempa, alhamdulillah tidak ada yang retak dari bangunan tersebut," lanjutnya.
Bangunan Masjid Raya Sumatera Barat juga dibuat sebagai selter yang memungkinkan masyarakat untuk mengungsi jika terjadi tsunami."Tempatnya dibuat tinggi, diperkirakan jika terjadi tsunami tidak akan sampai masuk ke dalam masjid dan bisa menampung 3000 orang," katanya. (*)
Editor : Redaksi