HALONUSA.COM - Pemalkan bermodus uang ronda yang dilakukan oleh dua orang pemuda di daerah Jembatan Purus mendapatkan respon dari seorang mantan pemalak tereksis di Sumatera Barat.
Mantan pemalak yang juga sempat viral adalah Izet yang viral melakukan pemalakan beberapa waktu lalu.
Di akun Instagram miliknya @uda.izet, Uda Izet menyampaikan pesan tersebut karena banyak pihak yang menandai akunnya atas aksi 2 pemuda tersebut.
Uda Izet menyampaikan pesannya dengan bahasa Minang. ‘Untuk dunsanak wak td yg ma tag tag namo wak di berita nyo kejadian di lolong sanak….ko sakatek pencerahan ….mohon maaf klw wak salah ngecek..wak bukan manggurui /bukan sok sok….tapi dek awak lh pernah mengalami… iko sendiri yg awak rasoan,” tulisnya.
Izet berpesan, bukan zamannya lagi melakukan pemalakan seperti itu. Bahkan itu bisa membuat malu keluarga.
“Walaupun waktu itu kita tidak merasakan sama apa-apa sekali, karena merasa hebat. Tetapi pikirkan bulian terhadap keluarga,” katanya lagi dalam bahasa Minang.
Ia mengatakan bukan merasa sudah baik ataupun sok alim.Sebelumnya, Dua pelaku pemalakan di kawasan objek wisata Pantai Padang akhirnya ditangkap Tim Klewang Polresta Padang pada Minggu (5/6/2022) malam.
Dua pelaku yang berinisial KS, 20 tahun dan DCD, 17 tahun ditangkap di kawasan Purus, Kecamatan Padang Barat, Kota Padang.
Informasi dari sumber terpercaya Halonusa.com di lapangan, kedua pelaku diduga kuat merupakan orang yang sama melakukan pemalakan pada 2 April 2022 lalu.
Editor : Redaksi
